Monday, October 16, 2017

Peringati Hari Cuci Tangan Dunia, PAUD, TK, SDII Pesantren Rakyat Al-Amin Malah Mengadakan Kegiatan 'Kotor-Kotor'

Peringati Hari Cuci Tangan Dunia, PAUD, TK, SDII Pesantren Rakyat Al-Amin Malah Mengadakan Kegiatan 'Kotor-Kotor'

Hari Cuci Tangan Dunia Diperingati Berbeda oleh Sekolah ini, Sabda Inspirasi

Sabda Inspirasi - Peringatan hari cuci tangan se-dunia yang bertepatan pada tanggal 15 Oktober kemarin diperingati oleh PAUD, TK dan SDII Pesantren Rakyat Al-Amin, Desa Sumberpucung, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang dengan berbeda. Para murid dan guru disana malah mengadakan kegiatan 'kotor-kotor' dengan menanam berbagai macam tumbuhan di lingkungan sekolah, Senin (16/10/2017).

Pada kegiatan tersebut, para siswa terlihat sangat antusias melakukan aktifitas menanam yang didampingi oleh gurunya masing-masing. Tanaman yang dibawa oleh para murid pun beragam, seperti sayur-sayuran, tanaman toga, bunga, dan lain sebagainya. Hal ini seperti yang diungkapkan oleh Anis, salah satu guru SD Islam Integratif Pesantren Rakyat Al-Amin.

"Anak-anak sangat antusias. Mereka semangat dan tak segan berkotor-kotor ria saat melakukan proses penanaman tumbuhan", pungkas Anis.

Baca: Menjadi Seorang Pembelajar Ulung, Bagaimankah?




Masih Anis, ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini juga mengenalkan anak-anak dengan berbagai jenis tanaman dan mengajarkan tanam-menanam sejak dini. Selain itu, para siswa juga diajak menyiram seluruh tanaman yang mereka tanam. Sedangkan menurut pengasuh Pesantren Rakyat Al-Amin, Abdullah SAM melalui laman media sosialnya mengatakan, tidak masalah berkotor-kotor ria saat ini, tetapi kelak jangan sampai senang dengan uang kotor.

"Habiskanlah berkotor ria nduk, le. Mbesok lek wes gede ojok seneng duwek kotor", tulis Abdullah.
Peringati Hari Cuci Tangan Dunia, PAUD, TK, SDII Pesantren Rakyat Al-Amin Malah Mengadakan Kegiatan 'Kotor-Kotor'

Hari Cuci Tangan Dunia Diperingati Berbeda oleh Sekolah ini, Sabda Inspirasi

Ia juga menjelaskan, hari ini banyak anak-anak yang mudah terserang berbagai penyakit karena jarang atau tidak pernah sama sekali menyatu dengan alam dan mau 'berkotor-kotor'. "Banyak orang tua sekarang yang malah melarang anaknya untuk 'berkotor-kotor' ria", tuturnya.

"Padahal dengan berkotor-kotor juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh atau imunitas anak", tambah pria yang kerap dijuluki sebagai Kyai Sableng itu.


Baca: 5 Makanan yang Baik untuk Kecerdasan Anak, Apa Saja?

loading...

Di akhir kegiatan, para guru mengajak semua siswa untuk bersama-sama mencuci tangannya seusai giat tanam-menanam.

0 komentar:

Post a Comment